BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Sunday, February 24, 2013

Bidadari

Ia seorang bidadari,
bidadari yang begitu jelita.

Ia seorang bidadari,
bidadari yang bersayap dan begitu cantik bercahaya.
Ia seorang bidadari,
bidadari yang hanya akan hadir untuk pangeran tidurnya.
Ia seorang bidadari,
bidadari yang diperebutkan namun tetap setia.

Setiap pagi, bidadari itu menyapa dengan hangat.
Sayang, kini tak lagi.
Setiap malam, bidadari itu bersenandung menghantar tidur.
Sayang, kini tak lagi.
Sang bidadari menjadi sedikit redup dan rapuh.

Hingga pada waktunya ia,
sang bidadari,
harus pasrah menghilang dalam kesakitan karena tak sanggup terbang kembali.
Ketika sang tuannya terlupa berpindah dengan yang lain,
ia akan hanya terdiam dalam peti emas sampai tuannya kembali.

Dan ia bersenandung,
"Jika waktu itu datang satu yang kupastikan adalah aku takkan sanggup, aku bukan lagi bidadari, bidadarinya, dan hal yang ditakutkannya akan terjadi, ia akan kehilangan diriku.
Namun jika ia dapat mendengarkan senandungku yang disampaikan angin bahwa ku tetap akan setia padanya seorang. Tak akan pernah menjadi bidadari bagi yang lain."

Ialah seorang bidadari,
bidadari yang kehilangan cahaya dan sayapnya patah,
sampai tuannya yang membawa kembali sebelum terlambat dan mati.

0 comments: