BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Thursday, July 4, 2013

Rekaman Manis

Waktu menunjukkan pukul 03.35 saat itu, baru terhitung setengah jam dan Jelita tiba-tiba terbangun dari tidur yang tak cukup nyaman itu. Entah, ia merasa belakangan ini tak bisa tidur lelap seperti biasanya.

Dingin, ketika itu udaranya begitu dingin karena basuhan air hujan.
Setengah tersadar, matanya masih terpejam memaksa melelapkan diri.

Rekaman nyanyian dari suara yang hangat itu masih terus berputar menemani dirinya sampai benar-benar terlelap dan menyambutnya hingga ia terbangun.
Rekaman nyanyian yang mengenakan namanya dalam lirik. Terdengar seperti selalu memanggilnya dengan mesra.

Ya, ia selalu memutarnya dikala titik-titik roman rindu menghujaninya.
Ketika ia harus terlelap dalam hening sendiri karena suatu hal.
Ketika ia harus sendiri tak dapat mendengar detak nafas dan gemerisik keluhan manis sang penyanyi ketika terpejam.
Ketika ia merasa tak lena untuk beristirahat dan akan diputarnya terus menerus.
Ketika ia tersenyum merekah dalam hatinya.
Pasti, apapun itu, selalu dilakukannya, ketika ia akan memulai dan menutup harinya.

Ya, itu adalah suara yang manis.
Manis dan hangat, cukup menenangkan.
Manis, suara sang penyair dan penyanyi yang manis.

0 comments: